Lensaislam.com : Dewan Awqaf Yerusalem yang dikelola oleh otoritas Yordania menyatakan bahwa Israel telah melakukan aksi “militerisasi” di halaman Masjid Al-Aqsa. Israel menodai Masjid Al-Aqsa menggunakan hari raya Yahudi ‘Hanukkah’ untuk mempromosikan kampanye Yudaisasi mereka.
“Kelompok ekstremis Yahudi melakukan ritual mistis dan provokatif, termasuk bernyanyi di dalam halaman suci Masjid Al-Aqsa yang diberkahi,” kata pernyataan itu, seperti dilansir dari Middle East Monitor, Kamis, (29/12/2022).
Aksi ini terjadi setelah ratusan anggota sayap kanan Israel memaksa masuk ke komplek Al-Aqsa selama hari raya Yahudi Hanukkah yang bertepatan dengan upaya tak terbendung untuk memiliterisasi pekarangan Masjid Al-Aqsa dengan klaim bahwa ini adalah pengaturan keamanan.
Dewan telah memantau “dengan penuh perhatian” praktik otoritas pendudukan Israel dan “kampanye penghasutan sistematis” yang menargetkan Muslim di seluruh dunia.
Ia meminta otoritas Israel untuk menghentikan praktik “rasis dan provokatif” mereka dan berhenti menggunakan pemukim ekstremis untuk melaksanakan rencana Yahudisasi mereka sebelum perang agama meletus.
Dewan Awqaf juga mengatakan bahwa mereka selalu memantau pelanggaran berbahaya yang dilakukan oleh otoritas pendudukan Israel di Yerusalem, dan mencatat bahwa “yang paling menonjol adalah aksi baru-baru ini di perayaan Hanukkah Yahudi di halaman Masjid Al-Aqsa.
Sumber : Middle East Monitor | https://www.middleeastmonitor.com/20221228-jerusalems-islamic-council-warns-israel-militarising-al-aqsa-mosque
Redaktur : Hermanto Deli | Copyright © 2022 – Lensaislam.com