Lensaislam.com : Pasukan rezim Israel membatasi masuknya warga Muslim Palestina ke kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem pada Senin pagi, (19/12/2022). Namun, akses pintu ke kompleks suci tersebut terbuka lebar untuk kaum ekstrimis Yahudi.
“Polisi Israel mencegah ratusan Muslim Palestina yang ingin melaksanakan sholat subuh memasuki Masjid Al-Aqsa sejak dini hari, yang memaksa banyak orang untuk melakukan sholat di ruang terbuka di luar masjid,” ungkap pejabat dari departemen Wakaf Islam, yang bertanggung jawab atas urusan komplek Masjid Al-Aqsa, seperti dilansir dari IQNA, Rabu, (21/12/2022).
Sementara itu pada saat yang sama, polisi memfasilitasi masuknya puluhan orang ekstremis Yahudi untuk memperingati perayaan Hanukkah di komplek Masjid Al-Aqsa sejak dini hari. Aksi itu telah memprovokasi perasaan umat Islam yang tidak diberi kebebasan beribadah di masjid mereka.
Pejabat wakaf mengatakan beberapa orang fanatik Yahudi bahkan melakukan ritual Yahudi di komplek tersebut di bawah perlindungan ketat polisi. Hal itu telah melanggar status quo selama puluhan tahun, di mana menurut ‘status quo’ yang disetujui oleh PBB melarang setiap pertunjukan keagamaan di dalam area komplek tersebut bagi siapa pun selain dari Muslim.
Kelompok ekstremis Yahudi juga meminta pengikut mereka untuk berduyun-duyun ke dalam kompleks Masjid Al-Aqsa dan menyalakan lilin di halamannya untuk menentang larangan tersebut.
Para pejabat Palestina dan Pemimpin Muslim telah memperingatkan agar tidak membiarkan kaum fanatik Yahudi mengubah status quo dan menyerukan umat Islam untuk hadir dalam jumlah besar di komplek Masjid Al-Aqsa setiap saat untuk melindunginya.
Sementara itu, Orang-orang ekstremis Yahudi juga berharap pemerintah sayap kanan mereka yang baru akan mengubah status quo dan membagi tempat suci Masjid Al-Aqsa menjadi beberapa bagian sehingga orang Yahudi juga dapat berdoa di dalamnya. Beberapa di antara mereka bahkan juga menyerukan penghancuran masjid di kompleks tersebut, terutama Kubah Al-Sakhrah dan Masjid Al-Aqsa, dan menggantinya dengan kuil-kuil Yahudi.
Sumber : IQNA | Weblink : https://iqna.ir/en/news/3481743/muslims-denied-freedom-of-worship-at-al-aqsa-mosque
Redaktur : Hermanto Deli | Copyright © 2022 – Lensaislam.com