Lensaislam.com : Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon meyakini penetapan tersangka Menkominfo Johnny G Plate tidak berpengaruh terhadap Koalisi Perubahan dan pencapresan Anies Baswedan. Jansen menegaskan koalisi Demokrat, PKS, dan NasDem solid.
"Oh nggak, nggak (pengaruh), jadi kalau Koalisi Perubahan ini kan kilometer itu kilometernya ini kan sudah jauh sekali. Kalau koalisi yang lain kan satu bulan terbentuk, bulan berikutnya bubar. Kalau ini memang pelan-pelan, tiga partai ini sudah diikat dalam piagam kerja sama, dari itu masing-masing partai sudah memutuskan capres nya Anies Baswedan, tanda tangan lagi," kata Jansen di diskusi Adu Perspektif detikcom bersama Total Politik, Rabu, 17 Mei 2023.
Jansen menyebut bahwa solid merupakan salah satu kunci Koalisi Perubahan untuk tetap kokoh. Dia bahkan membandingkan dengan koalisi partai lainnya yang dinilai tidak sekokoh Koalisi Perubahan.
"Jadi kita tahu betul Koalisi Perubahan ini dalam tanda kutip begitu, karena melawan jargon yang didukung pemerintah. Pilihan kita tidak banyak selain solid, sebagai keluarga kecil, cuma tiga partai. Kalau di sana kan kemah besar, Koalisi Besar," ujarnya.
Jansen juga menegaskan bahwa kasus Johnny tidak memengaruhi pencapresan Anies. Namun, dia tak memungkiri kasus tersebut akan berpengaruh terhadap elektabilitas Anies.
"Jadi kalau ini kejadian Bang Johnny ini tidak menggangu sedikitpun kalau tidak dikaitkan dengan pencapresan Anies, tetapi memang itu tadi, apakah ini jadi bahan pikiran? Saya kira Pak Surya Paloh sudah menjawab kan, apakah akan berpengaruh elektabilitasnya Anies, pasti ada, apalagi buzzer-buzzer di luar sana, udah pasti akan keluar tuh, 'Anies didukung oleh partai koruptor' katanya, pasti itu," ujarnya.
Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa tak ada partai yang memiliki kader yang bersih dari korupsi. Dia menyebut Demokrat tentunya mendukung semua proses hukum semua kader partai yang korupsi. ***
https://www.youtube.com/watch?v=5H9S7nVOIH8&ab_channel=detikcom
Indonesian Islamic News Agency (IINA.id)