PP Muhammadiyah: Usulan BNPT Soal Tempat Ibadah Tidak Sesuai dengan Nilai-nilai Pancasila
Lensaislam.com : Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti ikut memberikan tanggapan terkait usulan Kepala BNPT Rycko Amelza Dahniel agar semua tempat ibadah di bawah kontrol pemerintah. Menurut Abdul Mu'ti, usulan itu tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
"Ide kepala BNPT itu justru bisa menimbulkan masalah baru. Itu bisa mengarah pada formalisasi paham agama oleh pemerintah. Itu tidak sesuai dengan sistem negara Pancasila, tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila," ungkap Abdul Mu'ti dalam keterangannya dikutip pada Selasa, 5 September 2023.
Abdul Mu'ti berpandangan Indonesia tidak bisa meniru begitu saja apa yang telah diterapkan di negara lain, seperti Malaysia, Singapura, atau Arab Saudi. Sebab, konteks politik Indonesia berbeda dengan negara-negara tersebut. "Secara politik, Indonesia berbeda dengan Malaysia, Singapura, atau Arab Saudi," ucap Abdul Mu'ti.
Di samping itu, Abdul Mu'ti juga mengingatkan permasalahan radikalisme jangan selalu dikaitkan dengan konteks teologi. Menurutnya, radikalisme tidak selalu hanya berkaitan dengan kelompok keagamaan tertentu.
"Munculnya kelompok radikal jangan selalu dikaitkan dengan Teologi. Radikalisme tidak hanya terjadi dalam masalah agama. Radikalisme agama tidak hanya terjadi dalam komunitas muslim," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala BNPT Rycko Amelza Dahniel yang mengusulkan semua tempat ibadah di bawah kontrol pemerintah. Usulan untuk merespons pertanyaan dari anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP Safaruddin saat rapat bersama Komisi III DPR RI pada Senin kemarin, 4 September 2023 di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta. ***
Editor : AM. Isa Karim D | Lensaislam.com | Indonesian Islamic News Agency (IINA)