Jakarta, Lensa Islam - Pasukan emak-emak yang menamakan diri Laskar Prabowo 08 DKI Jakarta menggelar lomba memasak 4 sehat 5 sempurna di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (20/12/2023). Kegiatan ini juga dilakukan dalam rangka Hari Ibu 22 Desember 2023.
Kegiatan tersebut diramaikan oleh ibu-ibu yang mempersiapkan diri untuk memasak menu lezat khas nusantara. Meski temanya 4 sehat 5 sempurna atau gizi seimbang, namun kali ini ibu-ibu dari Laskar Prabowo 08 DKI Jakarta itu akan memasak menu khas Betawi, yakni Soto Betawi dan juga Kungpow Chicken makanan khas dari daerah Zhicuan, rasa pedas dan asam.
"Laskar Prabowo DKI Jakarta ini 90 persen perempuan dan inisiatif menyelenggarakan Lomba Laskar Memasak. Kita tahu, dalam sajian Soto Betawi ini terdapat susu, protein hewani dan berbagai jenis sayur lengkap, yang bagus untuk dikonsumsi anak-anak dan keluarga di rumah," ungkap Ketua Laskar Prabowo DKI Jakarta, Yulie Nasution.
Seperti diketahui, seorang ibu di rumah merupakan madrasah atau sekolah pertama untuk anaknya. Maka seorang ibu harus memperhatikan otak dan tumbuh kembang anak, tidak hanya memperhatikan otak kiri, melainkan otak kanannya dengan diisi oleh akhlak, ilmu agama, budi pekerti dan lainnya.
"Ibu juga wajib memberikan gizi kepada anak-anak yang baik sejak dini, dengan makanan-makanan pilihan," ujar Yulie.
Menurutnya, hal ini juga sejalan dengan program Prabowo-Gibran, di mana salah satunya mengentaskan stunting dengan gizi yang baik. "Lomba ini mengusung tema 'Memasak dengan Menu Soto Betawi'. Memakai bumbu siap saji dari Piccadilly," ujarnya.
Ke depannya, masak 4 sehat 5 sempurna ini akan dilakukan secara massal se DKI Jakarta. Yulie menargetkan akan ada 5.000 emak-emak yang akan berpartisipasi dalam lomba masak ini.
"Jadi ini sebenarnya awalan, karena kita akan ada lagi masak emak-emak sebanyak 5.000 orang. Mungkin akhir-akhir Januari ya,"ujarnya.
Yulie mengaku, masak gizi seimbang akan dilakukan di kampung-kampung di Jakarta. Baik di Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Utara. Kemudian akan dibagikan dan dinikmati bersama di kampung-kampung tersebut.
Sementara, di lain pihak, ahli gizi dr Monica menuturkan, saat ini untuk anak memang membutuhkan sajian gizi seimbang untuk mencegah stunting di rumah. Bukan sajian mahal namun bisa murah namun tetap lezat, sehingga bisa disukai anak-anak.
"Peran ibu-ibu dalam mencegah stunting itu sangat besar, kita harus applause terhadap peran besar ibu-ibu di rumah,"katanya.